𝘐𝘯𝘧𝘳𝘢𝘴𝘵𝘳𝘶𝘬𝘵𝘶𝘳 𝘣𝘢𝘳𝘶 𝘥𝘪 𝘉𝘦𝘯𝘨𝘬𝘰𝘯𝘨 𝘓𝘢𝘶𝘵 𝘥𝘪𝘱𝘳𝘰𝘺𝘦𝘬𝘴𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘱𝘦𝘳𝘤𝘦𝘱𝘢𝘵 𝘢𝘳𝘶𝘴 𝘸𝘪𝘴𝘢𝘵𝘢𝘸𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘯𝘤𝘢𝘯𝘦𝘨𝘢𝘳𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘬𝘶𝘢𝘵 𝘬𝘰𝘯𝘦𝘬𝘵𝘪𝘷𝘪𝘵𝘢𝘴 𝘉𝘢𝘵𝘢𝘮
INEWSKEPRI.COM|BATAM - Wali Kota Batam sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Amsakar Achmad, hadir peresmian Gold Coast International Ferry Terminal yang terletak di Bengkong Laut, Kota Batam, pada Senin (14/4). Peresmian ini menjadi momentum penting dalam pengembangan infrastruktur transportasi dan pariwisata di kawasan perbatasan Indonesia.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak, Anggota DPR RI Riki Faisal, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau. Turut hadir juga Forkopimda Kepri, Wakil Wali Kota Batam Li Claudia Chandra, serta Bupati Anambas, Aneng.
Dalam sambutannya, Amsakar menyampaikan ucapan selamat datang kepada para tamu undangan dan menyampaikan apresiasinya atas dukungan pemerintah pusat dalam pengembangan Batam. Ia menegaskan bahwa Batam terus bertransformasi sebagai pintu gerbang Indonesia di kawasan perbatasan.
"Semoga fasilitas ini memberi manfaat besar, tidak hanya bagi Batam, tetapi juga bagi Provinsi Kepulauan Riau dan Indonesia secara keseluruhan," ujar Amsakar.
Ia mengulas kembali bahwa Batam sejak awal dirancang sebagai kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas. Dalam hampir enam dekade terakhir, Batam berkembang menjadi pusat strategis untuk investasi, perdagangan, logistik, alih kapal, dan pariwisata.
Menurut Amsakar, keberadaan pelabuhan baru ini sangat penting untuk mendukung kelancaran lalu lintas orang dan barang, yang menjadi kunci dalam penguatan ekonomi lokal dan daya saing Batam di tingkat global.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam mencatat, kunjungan wisatawan mancanegara ke Batam mencapai 1.326.831 orang sepanjang 2024, meningkat 11% dibandingkan tahun sebelumnya. Pemerintah menargetkan angka tersebut meningkat menjadi 1,7 juta kunjungan pada 2025.
Menutup sambutannya, Amsakar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga dan mendukung pelabuhan ini agar memberikan manfaat yang luas.
“Kita ingin Batam makin maju, makin terbuka, dan tetap menjadi kota yang nyaman untuk ditinggali. Pelabuhan ini adalah simbol kemajuan dan semangat baru Batam,” pungkasnya.(liston)